Gejolak internal di tubuh kepengurusan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Kalbar belum usai. Bahkan hal itu justru memuncak di mana anggota tidak mengakui kepemimpinan karakteker PJs Kadin Kalbar yang diketuai Rizki Darsono.

Hal itu sebagaimana disampaikan Koordinator Rapat Konsolidasi Kadin Kalbar, M. Saleh Galing saat menggelar press conference hasil Rapat Konsilidasi Kadin Kalbar yang digelar di Pontianak, Selasa, 21 Mei 2024.

“Hasil rapat konsilidasi kami anggota Kadin Kalbar tidak mengakui karakteker dipimpin saudar Rizki,” jelas dia.

Ia mengatakan di antara alasan yang penting untuk diketahui kader dan lainnya yakni bahwa karakteker yang ditunjuk pusat sudah berakhir. Seharusnya kepemimpinannya berakhir Februari 2024.

“Kemudian ada kebijakan yang memberikan SK terhadap pengurus Kadin di tingkat kabupaten atau kota. Padahal hal itu bukan wewenangnya karena bukan sebagai ketua definitif,” papar dia.

Atas persoalan yang ada pihaknya segera menyurati pengurus Kadin Pusat untuk segera menyelesaikan persoalan itu agar tidak mengganggu aktivitas organisasi dan usaha di Kalbar.

“Kita minta respon dengan segera oleh Kadin Pusat agar persoalan ini tuntas,” kata dia.

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *