Gerakan Orang Tua Asuh untuk anak stunting persembahan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Provinsi Kalbar menyasar tujuh anak. Selama tiga bulan ke depan, anak tersebut akan didampingi dan diberikan asupan gizi sehingga kasus anak bebas stunting.
Untuk gerakan tersebut ditandai dengan kegiatan penyerahan bantuan sembako dan makanan tambahan bagi tujuh anak asuh Dinas TPH Kalbar dalam upaya menurunkan angka stunting di Provinsi Kalbar pada Jumat (30/8/2024).
Penyerahan bantuan ini secara langsung oleh Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar, Windy Prihastari Harisson bersama Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Florentinus Anum.
“Dengan gerakan ini juga bagian menyiapkan generasi emas 20245. Generasi yang bisa tumbuh kembang baik baik dari sisi fisik maupun kecerdasaannya,” ujar Kepala Dinas TPH Kalbar, Florentinus Anum.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar, Windy Prihastari Harisson menyebutkan gerakan orang tua asuh untuk menyiapkan generasi bebas stunting. Gerakan tersebut untuk juga menyiapkan generasi yang sehat, pintar dan cerdas karena sebagai pemimpin bangsa masa depan.
“Soal pola asuh orang tua biasnya paham pentingnya makanan yang sehat bagi anak. Namun di lapangan kami temukan soal ekonomi yang tidak mampu. Untuk itu lah pentingnya gerakan ini dapat membantu memberikan asupan makanan yang terbaik bagi anak,” ucap dia.
Ia mengingatkan para orang tua agar memenuhi gizi anak mulai dari karbohitdrat, protein dan lemak. Dengan hal itu stunting dapat dituntaskan.
“Mari kita siapkan generasi yang sehat, pintar dan cerdas untuk generasi emas 2045,” ucap dia.