Pontianak (EK) – Dinas Ketahanan Pangan (Disket) Pangan Provinsi Kalbar terus gencar menghadirkan Gerakan Pangan Murah (GPM) dalam menyambut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
“GPM ini hadir sebagai upaya pemerintah dalam menyediakan bahan pangan murah dan mendekatkan akses kepada masyarakat,” ujar Kadiket Provinsi Kalbar, Herti Herwati.
Ia menjelaskan dengan GPM juga sebagai upaya pemerintah provinsi untuk mengendalikan inflasi daerah.
“GPM selain menyediakan bahan pangan, akses dekat juga mampu memberikan harga lebih murah karena kita bawa melalui distributor. Harga murah, daya beli masyarakat meningkat dan inflasi terkendali,” papar dia.
Sementara itu Kabid Distribusi dan Cadangan Pangan, Disket Pangan Kalbar, Doni Saiful Bahri mengatakan beberapa kegiatan GPM terbaru sukses digelar di beberapa daerah di Kalbar seperti di Pontinak, Kubu Raya, Mempawah, Sambas, Sekadau, Melawi dan Bengkayang. Dalam setiap daerah sekitar 1.000 paket disediakan.
“Semoga dengan GPM yang manfaatnya nyata bagi masyarakat terus bisa mengendalikan harga di tengah masyarakat sehingga daya beli meningkat,” papar dia.
Dalam GPM menurutnya beras premium hanya Rp60 ribu/kg, gula premium Rp14 ribu/kg, minyak goreng kemasan Rp16 ribu/liter.
“Setiap GPM selalu disambut antusias masyarakat bahkan seberapapun kita siapkan ludes terjual. Hal itu karena harga memang di bawah pasar karena untuk ongkos angkut dan lainnya disubsidi pemerintah,” jelas dia.